Sherly Tjoanda Layak Jadi Gubernur Malut, Warga Halbar Sebut Sosok Benny Laos Ada Pada Sherly

Suasana Kampanye Tatap Muka Sherly-Sabrin Di Halmagera Barat, Selasa (05/11/2024)

JAILOLO, OM – Warga Kabupaten Halmahera Barat di sejumlah desa menyatakan dukungannya kepada Sherly Tjoanda untuk melanjutkan perjuangan almarhum Benny Laos sebagai calon Gubernur Maluku Utara. Diketahui, sejumlah desa tersebut antara lain Toniku, Bobaneigo, dan Ake Ara di Jailolo Selatan, yang menjadi titik kampanye paslon nomor urut 4, Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe, Selasa (05/11/2024).

Antusias warga penuh disetiap Desa yang menjadi titik kampanye itu meyakini bahwa Sherly adalah pilihan tepat untuk menggantikan posisi Benny Laos, mengingat rekam jejaknya yang sudah terbukti, baik dalam mengawal kepemimpinan suaminya di Pulau Morotai maupun dalam berbagai pencapaian lainnya.

“Saya sudah lama mengenal Pak Benny Laos, beliau orangnya baik. Makanya sekarang sudah saatnya Ibu Sherly untuk menggantikan beliau. Ibu Sherly sudah memiliki pengalaman yang cukup, mulai dari mengawal Pak Benny saat Bupati di Pulau Morotai hingga kini menjadi calon Gubernur. Kami percaya beliau mampu membawa perubahan yang kami harapkan,” ucap Udi, salah satu warga Toniku.

Lebih lanjut Udi mengatakan bahwa mereka memilih Sherly-Sarbin bukan hanya sebatas kata-kata. Namun, sudah tertanam dalam hati yang paling dalam.

“Kalau tidak ada Ibu Sherly, kami juga tidak akan memilih yang lain. Kami ingin perubahan nyata, bukan janji-janji kosong. Kalau yang lain terpilih, kami khawatir setelah itu mereka tidak akan peduli lagi kepada kami. Mereka akan merasa sudah mendapatkan suara kami, dan janji-janji mereka bisa saja menjadi palsu,” tandasnya.

Nasrun, warga Toniku lainnya, juga menyatakan dukungannya. Menurutnya, Sherly-Sarbin adalah pilihan yang tepat.

“Kami siap memenangkan Sherly-Sarbin karena kami percaya mereka memiliki visi dan misi yang jelas. Program-program yang mereka sampaikan sangat masuk akal dan sesuai dengan kebutuhan kami. Saya pribadi siap mendukung mereka,” ujar Nasrun.

Sabandia, warga Bobaneigo, menambahkan bahwa Sherly-Sarbin menjadi harapan bagi warga, apalagi mereka sebagai petani.

“Program-program Sherly-Sarbin sangat bagus, terutama yang menyasar pada petani, seperti pembangunan jalan tani dan berbagai fasilitas lainnya. Di sini banyak petani, jadi program-program mereka sangat relevan. Selain itu, fasilitas kesehatan seperti rumah sakit gratis di Sofifi dan RSUD Chasan Boesoirie akan sangat membantu masyarakat,” katanya.

Sabandia juga menegaskan bahwa mereka menginginkan perubahan dan menolak politik uang.

“Kami tidak mau memilih pihak yang tidak peduli pada kami, apalagi yang memberi uang. Karena kalau memilih mereka, sama saja dengan mereka membeli suara kami. Kami ingin pemimpin yang benar-benar peduli dan dapat membawa perubahan,” tandasnya.

Sementara itu, Risa, warga Ake Ara, mengatakan, kehadiran mereka di kampanye untuk melihat dan mendengar langsung program-program mereka, dan semua program yang disampaikan sangat baik.

“Ini yang kami butuhkan. Kampanye Pak Wakil soal agama dan suku juga membuat kami lebih memahami pentingnya pemimpin yang inklusif. Pemimpin seperti ini yang kami perlukan, karena jika kami terus-menerus membedakan suku dan agama, kami tidak akan maju. Dengan adanya pemimpin yang peduli dan tidak membeda-bedakan, kami yakin Maluku Utara bisa lebih maju,” pungkasnya.

Warga Halmahera Barat pun menyampaikan optimisme mereka terhadap pasangan Sherly-Sarbin. Mereka berharap perubahan nyata akan terwujud melalui kepemimpinan Ibu Sherly yang berpengalaman dan komitmennya untuk mensejahterakan masyarakat Maluku Utara di masa depan. (HM19)